Beras Plastik Beredar di Yogya



YOGYAKARTA - Masyarakat Kecamatan Rongkop, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, menemukan beras mencurigakan diduga bercampur dengan beras plastik. Sebab, saat dimasak beras lengket dan saat dibakar menggumpal.

Salah seorang warga Duwet, Karangwuni, Rongkop, Sunarmo mengatakan, kecurigaan beras yang dibelinya dari sebuah warung ketika dimasak, memiliki tekstur yang berbeda dengan beras yang selama ini dia konsumsi.

"Saat dimasak di sekeliling magic jar, lengket kayak plastik, dan rasanya cenderung 'anyep' (tidak berasa)," kata Sunarno saat ditemui di rumahnya, Jumat (22/5/2015).

Dikatakannya, beras dengan merek 'Raja Lele' ini, sudah dibeli sejak 5 Mei lalu, yang digunakannya untuk mencampur beras hasil panennya, dengan harapan lebih enak saat dimakan.

"Saya membeli dengan harga per kilonya Rp9.600, dan sudah dikemas perbungkusnya 5 kg, biasanya digunakan untuk mencampur beras merah hasil panenan sendiri, agar lebih pulen saat dimakan, "ucapnya.

Sunarmo mengatakan, kecurigaan ini berawal dirinya melihat berita mengenai beras plastik. Dia bersama istrinya, Murdiah, lalu mencoba membakar beras tersebut.

Hasilnya, beras menggumpal. "Berasnya itu saat dibakar menggumpal kaya plastik, sementara beras yang dari panenan itu menjadi abu," tambahnya.

Sementara Murdiah menambahkan, saat dicuci berasnya licin, airnya berwarna putih, dan saat dingin lebih keras dibandingkan beras biasa. "Saat dicuci berasnya lebih licin, beda dengan beras yang selama ini saya konsumsi," timpal Murdiah.

Ia mengatakan, untuk membuktikan beras tersebut bermasalah, Murdiah mengaku sudah membakar beras sebanyak empat kali. "Saya pengin membuktikan saja, ternyata saat dibakar berasnya lengket," katanya.

Sementara itu untuk membuktikan beras tersebut, petugas Polsek Rongkop yang datang ke lokasi yang terletak di perbatasan Gunungkidul dengan Pracimantoro, Jawa Tengah, dipimpin langsung Kapolsek Rongkop AKP Sunarko.

Sunarko langsung membakar beras yang dicurigai tersebut. "Tadi coba dibandingkan dengan beras yang biasa memang beda, beras ini (Rojo Lele) menggumpal, sementara beras yang biasa jadi abu,"katanya.

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar